Materi TIK-Informatika Kelas 8
Senin 30 Agustus 2021
Apersepsi:
Assalammualaikum Wr. Wb..
Semangat
Pagi Siswa-siswi Sekalian.... mudah-mudahan kita semua masih dalam
keadaan sehat walafiat dan menghadiri serta mengikuti pembelajaran
daring hari ini dengan baik. Tak lupa untuk selalu diingatkan kepada
siswa-siswi sekalian agar kiranya selalu melaksanakan sholat Dhuha
diawal waktu, agar tidak mengganggu jam pembelajaran semua.
Saatnya kita masuki pembelajaran TIK Kelas 8 hari ini Senin 23 Agustus 2021,
Materi
Dibawah Berikut adalah lanjutan dari Pembahasan materi pertemuan minggu
lalu dan pada pertemuan hari ini kita akan membahas tentang Pengenalan Keamanan Data, komunikasi Data dan Enkripsi. Silahkan dibaca dan dipahami materinya serta ikuti instruksi diakhir materi pembahasan,.
SK : Internet dan Jaringan Komputer
KD : 3.2.C Mengenal Keamanan Data dan Enkripsi sebagai salah satu cara untuk memproteksi data, merahasiakan, dan membatasi akses terhadap yang tak berhak.
Kegiatan Pembelajaran : Memahami dan menyaksikan video pemaparan Materi
Tujuan Pembelajaran :
- Siswa mampu menyebutkan Definisi, Fungsi, dan Manfaat dari Keamanan data dan Enkripsi
KOMUNIKASI DATA, KEAMANAN DATA DAN ENKRIPSI
ARTI KOMUNIKASI DATA
• Komunikasi Data :
Merupakan bentuk komunikasi yang secara khusus berkaitan dengan transmisi atau
pemindahan data antara komputer-komputer, komputer dengan piranti-piranti yang
lain dalam bentuk data digital yang dikirimkan melalui media Komunikasi Data.
• Komunikasi data adalah
bagian dari telekomunikasi yang secara khusus berkenaan dengan transmisi atau
pemindahan data dan informasi diantara komputer-komputer dan piranti-piranti
yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui media komunikasi data.
Data berarti informasi yang disajikan oleh isyarat digital.
• komunikasi data adalah
proses pengiriman dan penerimaan data/informasi dari dua atau lebih device
(alat,seperti komputer/laptop/printer/dan alat komunikasi lain)yang terhubung
dalam sebuah jaringan. Baik lokal maupun yang luas, seperti internet
• Secara umum ada dua
jenis komunikasi data, yaitu:
• Melalui Satelit
Menggunakan satelit sebagai aksesnya. Biasanya wilayah yang dicakup akses
satelit lebih luas dan mampu menjangkau lokasi yang tidak memungkinkan
dibangunnya infrastruktur terestrial namun membutuhkan waktu yang lama untuk
berlangsungnya proses komunikasi. Kelemahan lain dari komunikasi via satelit
adalah adanya gangguan yang disebabkan oleh radiasi gelombang matahari (Sun Outage) dan yang paling parah terjadi
setiap 11 tahun sekali.
PERBEDAAN KOMUNIKASI DATA DENGAN JARINGAN KOMPUTER
• Perbedaan mendasar
antara jaringan komputer dan komunikasi dataadalah komunikasi data
lebih cenderung pada kehandalan dan efisiensi transfer sejumlah bit-bit dari
satu titik ke tujuannya sementara jaringan komputer menggunakan teknik komunikasi data namun lebih
mementingkan arti dari tiap bit dalam proses pengiriman hingga diterima di
tujuannya
Komponen Komunikasi Data
• 1. Penghantar/pengirim,
adalah piranti yang mengirimkan data
• 2. Penerima,
adalah piranti yang menerima data
• 3. Data,
adalah informasi yang akan dipindahkan
• 4. Media
pengiriman, adalah media atau saluran yang digunakan untuk mengirimkan data
• 5. Protokol,
adalah aturan-aturan yang berfungsi untuk menyelaraskan hubungan
Protokol adalah sebuah aturan yang mendefinisikan beberapa fungsi yang ada dalam
sebuah jaringan komputer, misalnya mengirim pesan, data, informasi dan fungsi
lain yang harus dipenuhi oleh sisi pengirim dan sisi penerima agar komunikasi
dapat berlangsung dengan benar, walaupun sistem yang ada dalam jaringan
tersebut berbeda sama sekali
FUNGSI KOMUNIKASI DATA
· Efisiensi pengiriman
data dalam jumlah besar (tanpa kesalahan dan ekonomis)
• Memungkinkan penggunaan
sistem komputer & peralatan pendukungnya dr jauh (remote computer use)
• Sistem komunikasi data
memungkinkan orang dan bisnis yang mempunyai lokasi geografi berlainan dapat
saling berkomunikasi.
• Mendukung manajemen dalam
hal kontrol karena memungkinkan penggunaan sistem komputer secara terpusat
maupun tersebar
• Memungkinkan
kemungkinan pengelolaan data dan pengaturan data yg ada dalam berbagai macam
sistem komputer
• Mengurangi waktu untuk
pengolahan data
• Mendapat data langsung
dari sumbernya atau memperoleh data bisnis selagi data tersebut dibuat (online)
• Mempercepat penyebaran
informasi
MACAM-MACAM KOMUNIKASI DATA
· Komunikasi data terbagi
atas 3 macam, yaitu :
• 1. Simplex Data dikirimkan
hanya kesatu arah saja. Pengirim dan penerima tugasnya tetap. Metode ini paling
jarang digunakan dalam sistem komunikasi data. Contoh : Komunikasi siaran radio
(radio broadcasting), Komunikasi siaran televisi, radio panggil (pager)
• 2. Half Duflex (HDX)
Data dapat dikirimkan ke-2 arah secara bergantian. Pada metode ini trdapat turn
around time, yaitu : waktu yang diperlukan mengganti arah transfer data. Contoh
: Chatting, Sort Massage Service (SMS), komunikasi pada radio dua arah (H/T, radio
panggil polisi, dan lain-lain).
• 3.Full Duflex (FDX)
Data kirimkan dan diterima secara bersamaan. Contoh : Komunikasi menggunakan :
telepon, hand phone (mobile phone)
ARTI KEAMANAN DATA
• Keamanan database
adalah suatu cara untuk melindungi database dari ancaman baik dalam bentuk
kesengajaan atau pun tidak.
•
Keamanan Data adalah bagian yang vital. Perlu pengamanan ekstra. Suatu sistem yang hanya
dapat mengumpulkan/mencatat data ditambah kemampuan untuk menganalisa dan
memprosesnya menjadi informasi adalah sebuah sistem yang lugu. Perlu
ditambahkan prosedur kemanan untuk data tersebut, yaitu prosedur backup atau
replikasi. Backup data ini sendiri perlu sehingga bila terjadi hal-hal yang
mengganggu atau pun merusak sistem, kita masih memiliki data yang tersimpan di
tempat dan di media lain yang aman. Gangguan dan perusakan terhadap data ini
bisa terjadi karena banyak hal, misalnya: virus/worm, bencana alam dan buatan,
terorisme, cracker/hacker, dll. Betapa pentingnya masalah keamanan data ini
sampai menjadi bisnis di bidang TIK (teknologi informasi dan komunikasi) yang
berdiri sendiri. Misalnya adalah datawarehouse, asuransi keamanan data,
anti-virus, dll.
JENIS
KEAMANAN DATA
Keamanan
Data
Untuk
menjaga keamanan data-data, pada saat data tersebut dikirim dan pada saat data
tersebut telah disimpan di jaringan komputer, maka dikembangkan beberapa teknik
pengamanan data. Berikut ini beberapa teknik pengamanan data yang ada pada saat
ini.
1
. Enkripsi
Enkripsi
adalah sebuah proses yang melakukan perubahan sebuah kode dari yang bisa
dimengerti menjadi sebuah kode yang tidak bisa dimengerti (tidak terbaca).
Enkripsi juga dapat diartikan sebagai kode atau chipper.
2
. Firewall
Firewall adalah sebuah sistem
atau perangkat yang mengizinkan lalu lintas jaringan yang dianggap
aman untuk melaluinya dan mencegah lalu lintas jaringan yang tidak aman.
Umumnya, sebuah firewall diimplementasi-kan dalam sebuah mesin
terdedikasi, yang berjalan pada pintu gerbang (gateway) antara
jaringan lokal dan jaringan lainnya. Firewall umumnya juga
digunakan untuk mengontrol akses terhadap siapa saja yang memiliki akses
terhadap jaringan pribadi dari pihak luar. Saat ini, istilah firewall menjadi
istilah generik yang merujuk pada sistem yang mengatur komunikasi antardua
jaringan yang berbeda. Mengingat saat ini banyak perusahaan yang memiliki akses
ke internet dan juga tentu saja jaringan korporat di dalamnya, maka
perlindungan terhadap aset digital perusahaan tersebut dari serangan para hacker,
pelaku spionase, ataupun pencuri data lainnya, menjadi esensial.
3
. Kriptografi
Kriptografi,
secara umum adalah ilmu dan seni untuk menjaga kerahasiaan berita (Bruce
Schneier - Applied Cryptography). Atau, ilmu yang mempelajari teknik-teknik
matematika yang berhubungan dengan aspek keamanan informasi seperti kerahasiaan
data, keabsahan data, integritas data, serta autentikasi data. Tidak semua
aspek keamanan informasi ditangani oleh kriptografi.
Ada
empat tujuan mendasar dari ilmu kriptografi ini yang juga merupakan aspek keamanan
informasi. Berikut ini keempat tujuan tersebut.
a. Kerahasiaan, adalah layanan
yang digunakan untuk menjaga isi dan informasi dari siapa pun kecuali yang
memiliki otoritas atau kunci rahasia untuk membuka atau mengupas informasi yang
telah disandi.
b. Integritas
data, adalah berhubungan dengan penjagaan dari perubahan data secara tidak sah.
Untuk menjaga integritas data, sistem harus memiliki kemampuan untuk mendeteksi
manipulasi data oleh pihak-pihak yang tidak berhak, antara lain penyisipan,
penghapusan, dan pensubstitusian data lain ke dalam data yang sebenarnya.
c. Autentikasi,
adalah berhubungan dengan identifikasi atau pengenalan, baik secara
kesatuan sistem maupun informasi itu sendiri. Dua pihak yang saling
berkomunikasi harus saling memperkenalkan diri. Informasi yang dikirimkan
melalui kanal harus diautentikasi keaslian, isi datanya, waktu pengiriman, dan
lain-lain.
d. Non-repudiasi,
atau nir-penyangkalan adalah usaha untuk mencegah terjadinya
penyangkalan terhadap pengiriman atau terciptanya suatu informasi oleh yang
mengirimkan atau membuat.
4
. Secure Socket Layer (SSL)
Secure
Soccer Layer adalah suatu bentuk penyandian data sehingga informasi rahasia
seperti nomor kartu kredit atau kontrol autentikasinya tidak dapat dibaca atau
diakses oleh pihak lain selain pemiliknya dan server (pemilik servis).
5.
Pretty Good Privacy
Pretty
Good Privacy adalah salah satu algoritma keamanan komunikasi data melalui
internet untuk komunikasi harian semacam electonic mail. PGP
merupakan gabungan antara sistem pembiatan digest, enkripsi
simetris, dan asimetris.
6.
Sniffer Paket
Secara
kontekstual, sniffer paket adalah pengendus paket atau dapat pula diartikan
“penyadap paket” yang juga dikenal sebagai Network Analyzers atau Ethernet
Sniffer, yaitu sebuah aplikasi yang dapat melihat lalu lintas data pada
jaringan komputer.
Oleh karena data
mengalir secara bolak-balik pada jaringan, maka aplikasi ini menangkap
tiap-tiap paket dan terkadang menguraikan isi dari RFC (Request for
Comments) atau spesifikasi yang lain.
Berdasarkan
pada struktur jaringan (seperti hub atau switch),
salah satu pihak dapat menyadap keseluruhan atau salah satu dari pembagian lalu
lintas dari salah satu mesin di jaringan. Perangkat pengendali jaringan dapat
pula diatur oleh aplikasi penyadap untuk bekerja dalam mode campur aduk (promiscuous
mode) untuk “mendengarkan” semuanya (umumnya pada jaringan
kabel).
Sniffer paket dapat dimanfaatkan untuk
hal-hal berikut ini.
a. Mengatasi permasalahan
pada jaringan komputer.
b. Mendeteksi
adanya penyelundup dalam jaringan (Network Inyudion).
c. Memonitor
penggunaan jaringan dan menyaring isi tertentu.
d. Memata-matai
penggunaan jaringan lain dan mengumpulkan informasi pribadi yang dimilikinya
(misalnya password).
e. Dapat
digunakan untuk Reverse Engineer pada jaringan.
ANCAMAN KEAMANAN DATA
ü Ancaman Aktif
Ø Interruption
Ø Interruption terjadi
bila data yang dikirimkan dari A tidak sampai pada orang yang berhak (B).
Interruption merupakan pola penyerangan terhadap sifat availability
(ketersediaan data). Contohnya adalah merusak dan membuang
data-data pada suatu sistem komputer, sehinggga menjadi tidak ada dan tidak
berguna. Serangan ini terjadi jika pihak ketiga (C) berhasil mendapatkan
akses informasi dari dalam sistem komunikasi. Contohnya, dengan
menyadap data yang melalui jaringan public (wiretapping) atau
menyalin secara tidak sah file atau program. Interception
mengancam sifat kerahasiaan data.
Ø
Modification
Ø Pada serangan ini pihak
ketiga berhasil merubah pesan yang dikirimkan. Modification merupakan pola
penyerangan terhadap sifat integritas data.
Ø Fabrication
Ø merupakan ancaman
terhadap integritas, yaitu orang yang tidak berhak yang meniru atau memalsukan
suatu objek ke dalam sistem. Jadi, penyerang berhasil mengirimkan pesan
menggunakan identitas orang lain.
×
Ancaman pasif mencakup
:
Ø kegagalan sistem,
Ø kesalahan manusia dan
Ø bencana alam.Enkripsi adalah
sebuah metode pengubahan bentuk wujud atau data menjadi wujud yang sangat sulit
untuk dipahami tanpa menggunakan sebuah pola ataupun kunci tertentu. Dengan
demikian semua data penting yang kita input di internet tidak akan mudah
dicuri. Tentu hal ini membuat kita nyaman berselancar dinternet tanpa rasa
khawatir.
Macam-macam
Enkripsi
Selain pengertian enkripsi,
berikut ini adalah beberapa macam metode enkripsi yang dapat digunakan pada pemrograman
website seperti PHP, ASP dan lain sebagainya.
1. Metode
Enkripsi MD2
- Message-Digest
algortihm 2 (MD2) adalah fungsi hash cryptographic yang dikembangkan oleh
Ronald Rivest pada tahun 1989.
- Algoritma
dioptimalkan untuk komputer 8-bit. MD2 yang ditetapkan dalam RFC 1319.
- Meskipun
algoritma lainnya telah diusulkan sejak dulu, seperti MD4, MD5 dan SHA,
bahkan sampai dengan 2004 [update] MD2 tetap digunakan dalam infrastruktur
kunci publik sebagai bagian dari sertifikat yang dihasilkan dengan MD2 dan
RSA.
2. Metode
Enkripsi MD4
- Message-Digest
algortihm 4 (seri ke-4) yang dirancang oleh Profesor Ronald Rivest dari
MIT pada tahun 1990. Panjangnya adalah 128 bit.
- MD4 juga
digunakan untuk menghitung NT-hash ringkasan password pada Microsoft
Windows NT, XP dan Vista.
3. Metode
Enkripsi MD5
- MD5 adalah
salah satu dari serangkaian algortima message digest yang didesain oleh
Profesor Ronald Rivest dari MIT (Rivest, 1994).
- Saat kerja
analitik menunjukkan bahwa pendahulu MD5 yaitu MD4 mulai tidak aman, MD5
kemudian didesain pada tahun 1991 sebagai pengganti dari MD4 (kelemahan
MD4 ditemukan oleh Hans Dobbertin).
- Dalam
kriptografi, MD5 (Message-Digest algortihm 5) ialah fungsi hash
kriptografik yang digunakan secara luas dengan hash value 128-bit.
- Pada
standart Internet (RFC 1321), MD5 telah dimanfaatkan secara bermacam-macam
pada aplikasi keamanan, dan MD5 juga umum digunakan untuk melakukan
pengujian integritas sebuah file.
4. Metode
Enkripsi SHA
- SHA adalah
serangkaian fungsi cryptographic hash yang dirancang oleh National
Security Agency (NSA) dan diterbitkan oleh NIST sebagai US Federal
Information Processing Standard.
- SHA adalah
Secure Hash Algoritma. Jenis-jenis SHA yaitu SHA-0, SHA-1, dan SHA-2.
- Untuk
SHA-2 menggunakan algoritma yang identik dengan ringkasan ukuran variabel
yang terkenal sebagai SHA-224, SHA-256, SHA-384, dan SHA-512.
5. Metode
Enkripsi RC4
- RC4
merupakan salah satu jenis stream cipher, yaitu memproses unit atau input
data pada satu saat. Unit atau data pada umumnya sebuah byte atau bahkan
kadang kadang bit (byte dalam hal RC4).
- Dengan
cara ini enkripsi atau dekripsi dapat dilaksanakan pada panjang yang
variabel.
- RC4 adalah
penyandian stream cipher yang dibuat oleh Ron Riverst pada tahun 1987
untuk pengamanan RSA.
- Algoritmanya
didasarkan pada permutasi acak.
6. Metode
Enkripsi Base64
- Base64
adalah sistem untuk mewakili data mentah byte sebagai karakter ASCII.
- Base64
menyediakan 6-bit encoding 8-bit ASCII karakter.
- Base64
merupakan format yang dicetak menggunakan karakter, memungkinkan binari
data yang akan dikirim dalam bentuk dan email, dan akan disimpan di
database atau file.
Manfaat Enkripsi
- Beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari enkripsi ini adalah :
- Kerahasiaan suatu informasi terjamin
- Menyediakan authentication dan perlindungan integritas pada algoritma checksum/hash
- Menanggulangi penyadapan telepon dan email
- Untuk digital signature. Digital signature adalah menambahkan suatu
baris statemen pada suatu elektronik copy dan mengenkripsi statemen
tersebut dengan kunci yang kita miliki dan hanya pihak yang memiliki
kunci dekripsinya saja yang bisa membukanya.
- Untuk digital cash
Kerugian Enkripsi
Penyalahgunaan dan kerugian dari enkripsi adalah:
- Penyandian rencana teroris
- Penyembunyian record criminal oleh seorang penjahat
- Pesan tidak bisa dibaca bila penerima pesan lupa atau kehilangan kunci (decryptor).
Instruksi:
Pahami materi di Atas sebagai acuan pembelajaran Jaringan NIrkabel Wirelees ..
Tugas....!!!
Rangkumlah Materi di atas Kedalam Buku Tulis diberi nama lengkap dan kelas, kmudian di foto..
Kirimkan hasil Tugas via W.A kepada Guru Mapel disertai Foto Selvie Kalian sedang mengerjakan Praktikum dirumah masing-masing...
Jika masih ada yang belum dimengerti dari pembahasan materi diatas,
siswa/i dapat menanyakan langsung kepada Guru mapel..
Trimakasih Wassalammualaikum Wr Wb...