Total Tayangan Halaman

Senin, 01 November 2021

Materi Daring TIK-Informatika kelas 8 Algoritma dan Pemrograman, Senin 1 November 2021

Materi TIK-Informatika Kelas 8 

Senin 1 November 2021


Apersepsi:
Assalammualaikum Wr. Wb..

 Semangat Pagi Siswa-siswi Sekalian.... mudah-mudahan kita semua masih dalam keadaan sehat walafiat dan menghadiri serta mengikuti pembelajaran daring hari ini dengan baik. Tak lupa untuk selalu diingatkan kepada siswa-siswi sekalian agar kiranya selalu melaksanakan sholat Dhuha diawal waktu, agar tidak mengganggu jam pembelajaran semua. 

Saatnya kita masuki pembelajaran TIK Kelas 8 hari ini Senin 1 November 2021, Materi Dibawah Berikut adalah lanjutan dari Pembahasan materi pertemuan minggu lalu dan pada pertemuan  hari ini kita akan membahas tentang Algoritma dan Pmrograman tentang dasar kondisi percabangan Sederhana. Silahkan dibaca dan dipahami materinya serta ikuti instruksi diakhir materi pembahasan,. 

 

SK : Algoritma dan Pemrograman 

KD :4.2.3  Memakai instruksi kondisional.

Kegiatan Pembelajaran : Mengenal macam-macam tipe data dan tipe variabel
Tujuan Pembelajaran :

-     Siswa dapat memahami pengertian algoritma dan pemrograman.

-     Siswa dapat mendefinisikan variabel dan tipe data.

-     Siswa dapat membuat robot dengan program sederhana.

-     Siswa dapat Memahami Percabangan 1, 2, lebih dari 2 kondisi

Indikator :

  1. Memahami pengertian algoritma dan pemrograman. 
  2. Mendefinisikan variabel dan tipe data. 
  3. Membuat robot dengan program sederhana. 

Intruksi Kondisional

Penyeleksian kondisi digunakan untuk mengarahkan perjalanan suatu proses. Penyeleksian kondisi dapat diibaratkan sebagai katup atau kran yang mengatur jalannya air. Bila katup terbuka maka air akan mengalir dan sebaliknya bila katup tertutup air tidak akan mengalir atau akan mengalir melalui tempat lain.

 1. Percabangan 1 kondisi (Tunggal) atau Struktur Kondisi IF….

Struktur if dibentuk dari pernyataan if dan sering digunakan untuk menyeleksi suatu kondisi tunggal. Bila proses yang diseleksi terpenuhi atau bernilai benar, maka pernyataan yang ada di dalam blok if akan diproses dan dikerjakan.
Bentuk umum:

            if (kondisi)
                        pernyataan;

 

Contoh Program 1 :

/* Program struktur kondisi if tunggal untuk memeriksa suatu kondisi */
//Nama programmer :........
#include "stdio.h"
#include "conio.h"
int main()
{
float nilai;
printf("Masukan nilai yang didapat :");
scanf("%f", &nilai);
if(nilai > 65)
printf("\n ANDA LULUS !!!!\n");
getch();
}

INFO
Bila program tersebut dijalankan dan kita memasukan nilai 80, maka perintah mencetak
perkataan LULUS !!!! akan dilaksanakan, namun sebaliknya bila kita memasukan sebuah nilai yang kurang dari 65 maka program akan berhenti dan tidak dihasilkan apa-apa.

Percabangan Ganda
Percabangan ganda apabila terdapat 2 alternatif instruksi yang dijalankan. Logika ini memungkinkan kompiler menjalankan salah satu dari 2 alternatif instruksi yang ada, dan
salah satu instruksi pasti dijalankan.

Notasi algoritmik yang digunkanan :

If (kondisi) {
Instruksi pertama
}else{
Instruksi kedua
}

Contoh :
Program memeriksa inputan apakah bilangan ganjil atau genap. Apabila diperiksa bilangan genap maka tulis “Bilangan genap” dan kalau bukan maka tulis “Bilangan
ganjil”.

#include <stdio.h>

void main(){
int angka;
scanf(“%d”,&angka);
if (angka % 2 == 0)
printf (“Bilangan Genap”);

else

printf(“Bilangan Ganjil”);

}

Percabangan Lebih dari 2

Pada dasarnya hanya terdapat 2 jenis seleksi dalam struktur algoritma pemrograman, namun bukan berarti hanya bisa dikembangkan pada 2 jenis tersebut saja Struktur seleksi dapat dikembangkan menjadi bentuk yang tidak terbatas dan dapat dikombinasikan kedalam bentuk perulangan selama notasi penulisannya tidak terdapa kesalahan. Kemampuan logika seseorang dalam merancang program dan mengamati dar permasalahan yang ada menjadi bagian yang paling penting dalam melakukan pengembangan dari bentuk seleksi ini.

Dibawah ini akan diberikan contoh seleksi menggunakan kondisi lebih dari 2.

Contoh :
Program untuk menentukan grade dari sebuah nilai ujian, dengan aturan grade A untuk
rentang nilai 80 – 100, grade B untuk nilai 70 – 80 dan grade C untuk nilai 50 – 70 dan grade D untuk nilai dibawah itu.

#include <stdio.h>
void main(){
int nilai;
scanf(“%d”,&nilai);
if (nilai >= 80 && nilai <= 100)
print(“Grade A”);
else if (nilai >= 70 && nilai <= 80)
printf(“Grade B”);
else if (nilai >= 50 && nilai <= 70)
printf(“Grade C”);
else

printf(“Grade D”);
}

Operator Perbandingan = Merupakan operator yang digunakan untuk membandingkan dua nilai.

Sedangkan Operator logika = merupakan operator yang digunakan untuk menguji satu atau lebih kondisi logika.

Aplikasi scratch mempunyai 3 jenis operator perbandingan yang dapat digunakan sebagai syarat kondisi, yaitu :     
- Lebih Besar (>)

-  Lebih Kecil (<)

-  Sama dengan (=)

1.    Operator Lebih Kecil (<) digunakan untuk menguji apakah suatu nilai lebih kecil dari nilai yang dijadikan acuannya.

2.    Operator Lebih Besar (<) digunakan untuk menguji apakah suatu nilai lebih besar dari nilai yang dijadikan acuannya.

3.    Operator sama dengan (<) digunakan untuk menguji apakah suatu nilai sama dengan nilai yang dijadikan acuannya.



















 Hasil Perbandingannya :

-          Perbandingan : Nilai Ujian < 80, Benilai True

-          Perbandingan : Nilai Ujian > 80, Bernilai False

-          Perbandingan : Nilai Ujian = 80, Bernilai False

X

Y

X AND Y

X OR Y

NOT X

True

True

True

True

False

True

False

False

True

False

False

True

False

True

True

False

False

False

False

True

 Berdasrkan Tabel :

-          Operator And akan mengembalikan nilai True jika kedua syarat terpenuhi.

-          Operator Or akan bernilai True jika salah satu syarat terpenuhi,

-          Operator Not akan bernilai True jika hasil pengujian berniulai salah dan sebaliknya.

Perlu diingat bahwa  aplikasi Scratch tidak mempunyai operator perbandingan yang dapat digunakan untuk mengakomodasi operasi “lebih besar dari atau sama dengan” dan “lebih kecil dari atau sama dengan“. Oleh karena itu, unutk melakukan kedua operasi tersebut , harus menggabungkan dua operator perbandingan yang berbeda.

Sebagai contoh :

Operasi “Lebih kecil dari atau sama dengan 90” dapat dilakukan dengan menggabungkan blok perintah ”lebih kecil dari “ dan “sama dengan” serta menggunakan blok perintah “Or” diantaranya. 

Tugas....!!!

        Rangkum dan Pahamilah Materi Diatas sebagai bahan Pembelajaran di rumah untuk mengetahui Kondisional percabangan sederhana. 

Latihan...!
Buatlah Suatu bagan Alur Flowchart dari satu kasus kondisi di atas yang berbentuk Psoudocode.
   

Kerjakan pada Buku Tulis diberi nama lengkap dan kelas, kmudian di foto..
Kirimkan hasil Tugas via W.A kepada Guru Mapel disertai Foto Selvie Kalian sedang merangkum/mengerjakan tugasnya...

Jika masih ada yang belum dimengerti dari pembahasan materi diatas, siswa/i dapat menanyakan langsung kepada Guru mapel..

Trimakasih Wassalammualaikum Wr Wb...

Materi Pembelajaran INFORMATIKA Kelas 7 Semester Ganjil "Sistem bilangan Biner", Jum'at 22 November 2024

Assalammualaikum Wr. Wb.. Semangat Pagi Siswa-siswi Sekalian... Saatnya kita masuki pembelajaran TIK Kelas 7 hari ini Jum'at 15 Novemb...