Total Tayangan Halaman

Jumat, 15 Maret 2024

Materi Pembelajaran TIK kelas 9 Semester Genap "Mengakses beberapa situs untuk memperoleh informasi yang bermanfaat", Jum'at 15 Maret 2024

Assalammualaikum Wr. Wb..

Saatnya kita masuki pembelajaran TIK Kelas 9 hari ini Kamis 22 Februari 2024, Pada Pembelajaran hari ini kita masih membahas tentang "Layanan informasi yang ada di internet".

. Silahkan dibaca dan dipahami materinya serta ikuti instruksi diakhir materi pembahasan,.


SK : 2. Menggunakan Internet untuk memperoleh informasi

KD : 2.3. Mengakses beberapa situs untuk memperoleh informasi yang bermanfaat

 

Tujuan Pembelajaran : Peserta didik mampu :

  • Melacak informasi dengan mengakses internet 
  • Melakukan pengambilan informasi tertentu 
  • Melakukan pengolahan informasi dengan program Aplikasi yang sesuai
Indikator Pencapaian : 
  • Men-download informasi 
  • Mengelola informasi menggunakan program aplikasi

Content Management System
(Pertemuan 1)

Apa Itu CMS?

CMS (Content Management System) merupakan perangkat lunak yang bisa digunakan untuk membuat, mengelola, dan memodifikasi konten di sebuah website. Dengan CMS, Anda bisa membangun website tanpa harus memiliki keahlian teknis khusus seperti pengetahuan coding.

perbedaan WordPress.com dan WordPress.org terletak pada hosting dan domainnya, di mana WordPress.com menyediakan hosting dan domain gratis (domainAnda.wordpress.com), sedangkan WordPress.org adalah platform yang bisa diatur sesuai keinginan Anda. 

Fungsi CMS bagi Website?

Sebagaimana namanya, fungsi utama dari Content Management System (CMS) adalah untuk memudahkan pengguna (user) me-manage konten pada website. Setidaknya ada beberapa fungsi spesifik dari CMS sebagai berikut:

  • Pengelolaan konten: User dapat menambahkan, mengedit, dan menghapus konten pada website tanpa harus mengetahui bahasa pemrograman dan tentu saja konten Anda tetap bisa user friendly.
  • Pengelolaan media: User dapat mengelola gambar, video, dan file lainnya yang digunakan dalam memaksimalkan konten website.
  • Pengelolaan laman: User dapat membuat halaman, menu, dan kategori yang membantu dalam pengelolaan konten.
  • Template dan desain: CMS menawarkan fitur untuk menggunakan template dan membuat desain website yang sesuai dengan keinginan pengguna.
  • Optimasi SEO: CMS hadir dengan tools atau plugin yang dapat membantu dalam optimisasi website agar mudah ditemukan oleh mesin pencari.
  • Pengelolaan Statistik: User dapat mengakses statistik website seperti jumlah pengunjung, lama kunjungan, dan halaman yang paling banyak dikunjungi.
  • Multi-bahasa : CMS memiliki fitur multi-bahasa, memungkinkan untuk mengelola dan menampilkan konten dalam beberapa bahasa pada website.

Manfaat CMS (Content Management System)

Ada sejumlah alasan mengapa Anda harus menggunakan CMS untuk pembuatan sebuah website, diantaranya:

1. Mudah Digunakan

CMS relatif mudah digunakan terutama pada orang-orang yang tidak memahami pemrograman. Apa pun keahliannya, siapa pun pasti bisa mengunggah konten ke halaman website hingga mengeditnya.

2. Adanya Peran dan Izin Pengguna

Dalam CMS, Anda bisa mengatur peran dan izin pengguna (hak akses) sesuai dengan pekerjaan mereka. Misalnya jika Anda memiliki penulis artikel di perusahaan, maka Anda bisa mengatur agar orang tersebut dapat menulis, mengelola hingga menerbitkan konten. Sehingga penulis artikel tidak bisa melakukan hal di luar lingkup tersebut seperti mengubah tampilan website.

3. Pengoptimalan SEO

Melalui website, Anda bisa mengoptimalkan SEO dengan menggunakan plugin yang tersedia. SEO berperan untuk membuat website Anda berada di daftar teratas pencarian sebuah mesin pencari seperti Google. Misalnya CMS WordPress, plugin SEO yang sering digunakan adalah Yoast SEO. Dengan menggunakan Yoast SEO, penulis konten dapat dengan mudah mengoptimasi kontennya sesuai dengan indikator SEO yang tersedia.

Kelebihan dan Kekurangan CMS

Selain mengetahui apa saja jenis CMS yang di dunia, sebelum memutuskan untuk menggunakan CMS, ada baiknya Anda mencatat kelebihan dan kekurangan Content Management System (CMS) agar bisa menyesuaikan kebutuhan Anda nantinya.

Untuk kelebihan CMS diantaranya adalah:

  • Mudah digunakan: Pengguna dapat menambahkan, mengedit, dan menghapus konten pada situs web tanpa harus mengetahui bahasa pemrograman.
  • Pembuatan desain yang mudah: terdapat banyak template untuk membuat desain halaman situs web yang sesuai dengan keinginan pengguna.
  • Fitur SEO: Beberapa CMS menyediakan fitur untuk membantu dalam optimisasi website agar mudah ditemukan oleh mesin pencari seperti Google, Bing maupun Yandex.
  • Multiuser: Dapat dikelola atau diakses oleh beberapa orang sehingga memudahkan kolaborasi dalam mengelola konten website.
  • Pembaruan yang mudah: Pembaruan sistem yang mudah dan tanpa harus mengubah konten situs web adalah keunggulan yang bisa dirasakan oleh penggunaa cms.
Sedangkan kekurangan dari menggunakan CMS adalah:
  • Ketergantungan pada sistem: Beberapa pengguna barangkali akan terlalu tergantung pada sistem dan kesulitan improvisasi dalam mengelola konten jika sistem tidak tersedia.
  • Keamanan: Beberapa CMS dapat rentan terhadap serangan hacker ataupun virus.
  • Perawatan yang diperlukan: Beberapa CMS memerlukan perawatan rutin seperti pembaruan, backup, dan perbaikan bug.
  • Biaya : Tentu saja penggunaan CMS memerlukan biaya untuk lisensi, perawatan, dukungan dan hosting.
  • Keterbatasan fungsi : Beberapa CMS mungkin tidak memiliki fitur yang dibutuhkan oleh pengguna, sehingga perlu menambahkan plugin atau modul untuk memenuhi kebutuhan.
 CMS WORDPRESS
WordPress adalah sebuah aplikasi sumber terbuka (open source) yang sangat populer digunakan sebagai mesin blog (blog engine). WordPress dibangun dengan bahasa pemrograman PHP dan basis data (database) MySQL. PHP dan MySQL, keduanya merupakan perangkat lunak sumber terbuka (open source software).

Pada dasarnya halaman admin wordpress terdiri dari 3 bagian :

  1. Toolbar atas. Memuat menu shortcut untuk mengakses ke halaman-halaman tertentu di wordpress. 
  2. Menu navigasi utama di sisi kiri. Menu tersebut memiliki link yang terhubung ke seluruh layar administratif WordPress.
    • Posts: Pos merupakan menu khusus untuk postingan, kategori dan tag. Bagian ini memiliki submenu yaitu Semua Pos, Tambah Baru, Kategori dan Tag.
    • Media: Media merupakan menu yang berfungsi untuk mengelola berkas atau file, baik itu berupa gambar, atau video.
    • Pages: Menu laman ini sebenarnya mirip dengan pos. Namun, laman khusus untuk halaman statis seperti kontak, disclaimer dan lainnya.
    • Comments: berfungsi untuk menampilkan semua komentar blog. Baik komentar yang sudah disetujui atau belum, semuanya ada di halaman ini.
    • Appearance: berfungsi untuk medifikasi tampilan blog.
    • Plugins: Menu ini berfungsi untuk mengatur plugin yang ada atau menambah baru.
    • Users: Menu ini berfungsi untuk mengedit profil, melihat semua pengguna dan menambah pengguna baru. Jika hanya satu orang penggunanya atau yang mengelola, maka pada bagian ini cukup digunakan untuk mengedit profil saja.
    • Tools: Menu ini berfungsi untuk impor dan ekspor blog wordpress. Untuk pemula abaikan saja.
    • Settings: Menu ini berisi pengaturan yang berhubungan dengan blog.
  3. Area kerja utama (main work area).

Ketika kamu pertama kali log in ke panel admin WordPress, akan terlihat modul selamat datang yang berisikan beberapa link yang berguna untuk membantu kamu menggunakan WordPress. Kamu bisa menyembunyikan modul ini dengan menekan Dismiss.

Modul lainnya:

  • Screen Options. Dasbor berisi berbagai jenis widget yang dapat ditampilkan atau disembunyikan di beberapa layar. Ini berisi kotak centang untuk menampilkan atau menyembunyikan opsi layar dan juga memungkinkan kami untuk menyesuaikan bagian pada layar admin.
  • At a Glance. menampilkan jumlah post, halaman, dan komentar yang kamu miliki. Modul ini juga menunjukkan versi dan tema WordPress yang sedang kamu jalankan.
  • Activity. menunjukkan informasi singkat tentang post dan komentar terbaru. Modul ini juga menunjukkan status semua komentar serta daftar singkat mengenai komentar yang paling baru.
  • Quick Draft. Masukkan konten ke modul ini untuk memulai post blog baru. Akan tetapi, kamu tidak bisa mempublish post dari sini karena modul ini hanya memuat ide post sehingga kamu bisa kembali lagi sewaktu-waktu.
  • WordPress News. Modul ini menampilkan WordPress news terbaru.
 

Bagian Pengaturan WordPress Setting

Pengaturan WordPress
Pengaturan WordPress

Beberapa hal pada menu setting yang ada baiknya perlu disesuaikan dahulu
dengan kebutuhan masing-masing blog atau website

1. General Settings
Bagian ini mencakup pengaturan umum website WordPress. Sesuaikan
judul blog atau situs, tagline, email, zona waktu, dan format tanggal

2. Writing Settings
ada dua hal yang harus diperhatikan, yakni formatting
dan remote publishing.

3. Reading Settings
Di bagian ini, kita bisa menampilkan postingan atau page (laman) statis kita pada halaman depan (homepage), menentukan berapa banyak tampilan postingan di homepage dan di syndication feeds, mengatur feed secara penuh atau sebagian. Settingan
default-nya adalah halaman homepage menampilkan postingan

4. Discussion Settings
untuk mengatur komentar blog.

5. Permalink Settings
Permalink ini cukup penting untuk website kita. Google dan mesin pencari lainnya akan
lebih mudah mengindeks konten web kita jika kita membuat permalink yang cocok
untuk mesin pencari. Settingan default-nya adalah menggunakan page id. Namun saya
sarankan, ubahlah settingan permalink berdasarkan postname, supaya URL link kita
lebih SEO friendly

Tugas...!
Coba Terapkanlah bagaimana Cara Kamu membuat blogger Pribadi dengan langkah-langkah yang sudah ditentukan..

Jika masih ada yang belum dimengerti dari pembahasan materi diatas, siswa/i dapat menanyakan langsung kepada Guru mapel..
Trimakasih Wassalammualaikum Wr Wb....

Materi pelajaran T.I.K Kelas 9 Semester Ganjil "Sistem Jaringan Internet", Senin 14 Oktober 2024

Assalammualaikum Wr. Wb.. Semangat Pagi Siswa-siswi Sekalian....  Saatnya kita masuki pembelajaran TIK Kelas 9 hari ini Senin 14 Oktober 2...