MATERI TIK KELAS 7
SMP JENIS-JENIS PROCECCOR INTEL dan AMD
INTEL
1. Intel Centrino
Intel Centrino adalah
prosesor Intel keluaran 2003 yang dikenal juga dengan nama Pentium M. Prosesor
ini merupakan pengembangan dari Intel Pentium III dan IV. Jumlah transistornya
mencapai 14 juta. Kecepatannya berkisar antara 1,3 hingga 1,7 GHz (Pentium M
Banias) dan antara 1,5 hingga 2,3 GHz (Pentium M Dothan).
2. Intel Xeon
merupakan
jenis processor yang dirancang khusus untuk server karena dapat melakukan
komputasi dengan performa yang tinggi. Prosesor ini bekerja pada kecepatan 1,4
hingga 2,8 GHz. Prosesor ini menggunakan Socket MicroPGA yang jumlah pinnya 603
Pin.
3. Intel Pentium (1993)
Prosesor Intel Pentium
yang rilis pada tahun 1993 merupakan generasi pertama yang menggunakan CPU 32
bit dengan kecepatan frekuensi 66 MHz. Jenis prosesor ini juga menjadi awal
mula perkembangan komputer generasi kelima. Prosesor ini memiliki pin yang
berjumlah 273 pin dan terbuat dari keramik PGA (Pin Grid Array).
Prosesor ini juga hemat daya karena hanya membutuhkan 3,3 Volt.
4.
Intel Celeron (1998)
Intel Celeron yang
pertama kali dirilis pada tahun 1998 merupakan hasil pengembangan dari Intel
Pentium II. Jenis prosesor ini mempunyai pin yang berjumlah 386 sehingga dapat
bekerja lebih efisien.
5.
Intel Core (Solo & Duo) (2006)
Intel Core Solo
merupakan jenis prosesor yang mengacu pada prosesor Intel Pentium M. Sehingga
semua fitur yang dimilikinya sama dengan fitur pada Intel Pentium M atau Intel
Centrino. Sementara Intel Core Duo merupakan salah satu generasi dari Intel
Pentium M yang menjadi bagian dari keluarga prosesor dual core mobile
processor.
6.
Intel Atom (2008)
Intel Atom merupakan
jenis prosesor yang dirilis dengan menggunakan CPU 32 bit dan 64 bit. Jenis
prosesor ini memiliki pin yang berjumlah 437. Pada umunya, jenis prosesor ini
sering digunakan pada produk Netbook atau Smartphone.
AMD
1.
AMD K5
AMD K5 adalah prosesor AMD yang
pertama, saat mulai produksi memang AMD sengaja menjiplak dari pihak intel,
jadi apapun prosesor yang di buat oleh AMD akan support dengan hardware maupun
aplikasi yang buat oleh intel. AMD K5 awalnya dibuat supaya dapat bekerja pada
semua motherboard yg mendukung Intel. namun ada beberapa kendala pada waktu
itu, AMD K5 tidak berjalan mulus, AMD K5 tidak dapat langsung mengenali
motherboard dan harus dilakukan Upgrade BIOS untuk bisa mengenali AMD.
2. AMD
K6
Prosesor AMD K6 merupakan prosesor
generasi ke-6 dengan peforma yang tinggi dan dapat diinstalasi pada motherboard
yg mendukung Intel Pentium. AMD K6 sendiri masih dibagi lagi modelnya nya yaitu
: AMD K6, AMD K6-2, AMD K6-III dan dari seluruh modelnya yang membedakan hanya
kecepatan CPU Clock dan Micron Processnya.
3. AMD
Duron
AMD Duron merupakan generasi ketiga
dari perkembangan processor AMD. Dan juga merupakan jenis prosesor yang murah
dan terjangkau dan dikenal pada tahun 2000. AMD Duron juga tidak kalah hebat
dengan AMD Athlon yang memliki kinerja processor hampir sama hanya beda 7%-10%
lebih tinggi AMD Athlon.
4. AMD
Athlon
AMD Athlon merupakan pengganti dari
mikroprosesor seri AMD K6. Dan sedikit demi sedikit ingin menggeser Intel
sebagai pemimpin pasar industri mikroprosesor. Prosesor jenis ini juga dapat
dijadikan sebagai prosesor untuk system multiprosesor seperti halnya prosesor
generasi keenam intel (P6). Dengan menggunakan chipset AMD 750 MP (Iron Gate)
dan AMD 760 MPX, prosesor AMD dapat mewujudkan komputer yg memiliki dua
prosesor AMD Athlon.
Prosesor ini memiliki 3 karakter
penting :
1. Dapat bekerja pada system operasi dan
aplikasi 32 bit maupun 64 bit dengan kecepatan penuh.
2. Menawarkan perlindungan virus yg
disebut Ehanced Virus Protection ketika dijalankan diatas platform Windows XP
Service Pack 2 (SP2) maupun Windows XP 64 Bit edition.
3. System PC yg berbasis AMD Athlon 64 FX
sangat cocok bagi para pengguna PC yg antusias, penggemar olah Video-Audio
(multimedia) dan para pemain Game.
5.
AMD Sempron
AMD Sempron, sebuah jajaran prosesor
yg diperkenalkan oleh AMD pada tahun 2004 sebagai pengganti prosesor AMD Duron
dipasar komputer murah, untuk bersaing dengan prosesor Intel Celeron D.
6.
AMD 64 X2 Dual Core
Prosesor ini dapat menyaingi akan yang
dikembangkan Intel dengan prosesor Core Duo nya. Tetap berbasis teknologi 64
bit, amd 64 x2 dual core ditujukan bagi kalangan pengguna media digital yg
intensif. Pendekatan yg digunakan disini adalah kontroler memori DDR yang
sepenuhnya terintegrasi sehingga membantu mempercepat akses ke memori, dengan
menyediakan jalur dari prosesor amd 64 x2 dual core langsung ke memori utama.
Hasilnya, bisa menikmati loading aplikasi yg lebih cepat dari performa aplikasi
yg lebih meningkat.
7.
AMD Turion
AMD Turion memiliki 64 bit dengan daya
konsumsi rendah. AMD jenis ini mendapatkan nama sandi K8L. AMD Turion 64 dan
AMD Turion 64 X2 Ultra bersaing keras dengan prosesor Intel.
8.
AMD Opteron
Prosesor ini 64 Bit yg dirilis untuk
pasar workstation dan server pada tahun 2003. Prosesor ini untuk menandingi
prosesor Intel Xeon di pasar Workstation dan Itanium dipasar High-End.
Dibanding Intel Xeon yg berbasis mikroarsitektur Intel Netburst, AMD Opteron
ini dapat dibilang menang telak dilihat dari kinerja yg ditunjukkan tiap watt
yg digunakan (performance/watt), tapi belum dapat menandingi efisiensi prosesor
Intel Itanium.
9.
AMD Cadiz
AMD Cadiz diperkenalkan sekitar
tahun 2008. Deskripsi dari AMD Cadiz ini adalah 4-core, shared L2 cache,
DDR2/3, HyperTransport3.
10.
AMD Phenom
AMD Phenom diluncurkan untuk menjawab permintaan pasar dan
fansnya. Kemunculan ini sekaligus memanaskan kembali persaingan dengan rivalnya
yang sudah terlebih dahulu meluncurkan prosesor berinti enam. Bersamaan dengan
peluncuran perdana dua varian Phenom II X6 (1055T dan 1090T), AMD juga
mengenalkan chipset baru yakni 890GX/FX untuk menemani Phenom II X6 ini.
Berikut Spesifikasi AMD Phenom II X6 1090T.
11.
AMD Zambezi
AMD Zambezi merupakan generasi terbaru prosesor AMD yang dibuat berdasarkan arsitektur Bulldozer
(32nm) akan menantang head-to-head dengan prosesor Intel Core i7 (seri 9000).
AMD Zambezi menyertakan teknologi TurboCore 2.0 dan akan bernaung dibawah
jajaran merek FX Series.
AMD Zambezi memiliki kecepatan 3,6 GHz yang bisa ditingkatkan
menjadi 3,9 GHz pada kondisi turbo (semua core aktif), serta memiliki kecepatan
Max Turbo 4,2 GHz. Selain itu, Zambezi mendukung secara resmi penggunaan memori
dualchannel DDR3-1866. Memori ini pada generasi sebelumnya hanya memiliki
kecepatan DDR3-1333. Kecepatan HyperTransport link pun ditingkatkan dari 2 GHz
(4 GT/s) menjadi 2,6 GHz (5,2 GT/s)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar